Pendukung Belajar di Sekolah Internasional

Pengalaman dulu dan sekarang

Aku mau berbagi cerita antara masa kecilku dan masa sekarang. Cerita-cerita masa kecil memang menyenangkan untuk diceritakan dan gak kalah seru juga menceritakan cerita masa kini.

Cerita masa kecil

Aku mempunyai dua saudara, saudara laki-laki dan saudara perempuan. Aku merupakan anak tertua dari tiga bersaudara. Aku sering banget memikirkan masa kecilku yang menyenangkan, tanpa beban dan gak banyak stress. Paling yang bikin stress, kalau mau ulangan. Bener kan wkwkwk. Tapi masa-masa sekolah itu memang menyenangkan ya mom. Gak mikirin tagihan listrk, cicilan rumah, besok mau masak apa dan beban-beban pikiran lainnya wkwkwk.

Saat kecil, setiap mau ulangan harian pasti udah sibuk belajar dan malamnya didikte (tanya jawab) sama mama. Kalau ada yang gak bisa pasti disuruh ulang belajar lagi. Kebetulan mama kerja dirumah jadi bisa mengajari anak-anaknya belajar. Tapi saat belajar nya matematika, aku agak mumet juga. Apalagi pas tanya soal ke orang tua, tapi kadang orang tua juga gak paham sama soal matematika yang rumusnya berbeda dengan jaman orang tua sekolah.

Cerita masa kini



Sekarang ini aku sudah berkeluarga dan memiliki tiga anak. Dan aku juga menghadapi yang sama seperti orang tua ku dulu. Tapi bedanya aku seorang ibu bekerja dikantor. Pelajaran anak-anak sekarang beda sama jaman dulu. Pelajaran sekarang lebih susah. Apalagi pas pelajaran matematika, rumus sekarang beda sama jaman ku kecil dulu. Jadi saat aku mengajari anakku matematika, selalu anakku bilang "cara nya beda ma sama yang diajarkan bu guru sekolah". Aku bilang yang penting hasilnya sama wkwkwk.

Anakku yang nomer dua sekarang ini duduk di kelas empat SD dan dalam belajar ada beberapa kesulitan yang dialami anakku :
  • Susah hafal rumus
  • Gak paham kalau soalnya dibolak balik
  • Gak paham dengan soal cerita
  • Susah memahami konsep
  • Kemampuan dasar matematikanya kurang
  • Tidak teliti saat mengerjakan soal
  • Waktu latihan dirumah bisa, pas ulangan harian gak bisa.
Alhasil anak jadi susah disuruh belajar karena merasa tidak bisa dan mamanya pun jadi emosi.

Beda lagi persoalan dengan anakku yang paling besar. Anakku yang paling besar lebih suka belajar dan sekarang ini sudah mau masuk kelas 10. Rencana kami sebagai orang tua ingin anak bisa kuliah di luar negeri. Supaya lebih mudah untuk masuk kuliah di luar negeri lebih baik anak masuk di sekolah Internasional. Cuma yang aku bayangkan adalah pelajaran matematika, fisika dan kimia pasti cukup sulit dan aku sebagai orang tua apa bisa mengajarkan anak belajar matematika yang sekarang ini rumusnya berbeda dengan jaman dulu. Dan biasanya anak agak malas-malasan jika yang mengajarkan orang tua. Ditambah walau sekarang sudah PTM, tapi PTM hanya dua jam di sekolah jadi waktu belajar dengan guru sedikit sekali. Apa dengan waktu dua jam itu cukup untuk belajar pelajaran yang sekarang ini makin sulit?

Les Privat Sekolah Internasional

Untuk mendukung anakku sekolah internasional, sepertinya aku harus cari tempat Les International School. Supaya ada yang membantu mengajarkan soal-soal matematika, fisika dan kimia. Karena di sekolah Internasional pasti pelajarannya lebih susah dibanding sekolah nasional. Sekolah Internasional umumnya mengacu pada kurikulum seperti Cambridge, IB, HSC. Kenapa aku pilih sekolah internasional, karena siswa yang sekolah di sekolah internasional akan lebih leluasa untuk melanjutkan kuliah ke luar negeri dan hasil ujian bisa diterima langsung di unversitas-universitas luar negeri. 

Dengan les ditempat les sekolah international, akan dapat membantu banget buat aku. Anak pun akan bisa mengerti pelajaran dengan lebih mudah, Karena biasanya tempat les memiliki cara khusus buat anak belajar supaya lebih mudah dipahami. Dan juga biasanya anak-anak akan lebih sungguh-sungguh belajar kalau yang ngajar orang lain. 

Les Cambridge

Sebenernya aku ingin anakku masuk sekolah internasional dengan kurikulum cambridge, karena di kurikulum cambridge tiap perangkat pendidikan lebih ditekankan pada pengembangan minat dan bakat siswa sehingga ada penguasaan bidang secara mendalam. Jadi sepertinya aku harus mencari les yang ada kurikulum cambridge nya. Akhirnya kucari tempat untuk les privat sekolah international yang ada kurikulum les cambridge nya yaitu Sinotif Indonesia. Di Sinotif Indonesia anak akan diajarkan tiga pelajaran yaitu matematika, fisika dan kimia. Pas banget nih buat anakku yang besar. Oh iya, Sinotif Indonesia itu belajarnya daring ya.

les international school
Sinotif Indonesia

Sinotif Indonesia

Sinotif Indonesia tempat untuk anak-anak les pelajaran matematika, fisika, dan kimia. Usia anak-anak yang mulai les bisa dari umur 6 tahun sampai 19 tahun. Guru-guru yang mengajar di Sinotif Indonesia merupakan guru-guru yang berpengalaman dan memiliki keahlian di bidang pelajaran nya masing-masing. Jadi dengan les di Sinotif Indonesia belajar matematika, fisika, dan kimia menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Kayak anakku yang selalu ngeluh susah nya pelajaran matematika. Semoga dengan les di Sinotif Indonesia, anakku jadi lebih menyukai matematika.

les international school
Sinotif Indonesia


Di Sinotif Indonesia ini terdapat berbagai jenis les, seperti les A Level, Les Cambridge, Les pelajaran IB dan les lainnya. Kita tinggal pilih sesuai kebutuhan. Jadi les di Sinotif Indonesia ini bisa untuk yang sekolah di sekolah nasional, nasional plus maupun sekolah internasional. Yang aku suka dari Sinotif Indonesia ini karena memiliki program belajar dengan fasilitas 24 jam, jadi anak bebas tanya PR 24 jam non-stop. Cara tanya PR nya juga gampang loh, tinggal foto aja soalnya, terus dikirim dan akan mendapatkan jawaban soal dari 130 guru lebih se-Indonesia. 

les international school
Tanya Jawab SINOTIF


Di Sinotif Indonesia ini ada dua paket belajar yaitu Diamond (privat 1 siswa) dan Platinum (semi privat maksimal 5 siswa). Walaupun 2 paket berbeda tapi yang diterima sama yaitu 90 menit per sesi, materi mengikuti kebutuhan siswa, tes penguasaan setiap bab dan siswa bisa memilih sesuai jadwal. Yang berbeda hanya jumlah siswanya aja. Kalo aku lebih memilih yang platinum, karena selain belajar anak bisa memiliki teman baru. Kalau moms lebih suka paket yang mana? Mau tau lebih lanjut soal SINOTIF bisa cek disini ya














Tidak ada komentar

Posting Komentar